TRIBUNNEWS.COM - Apakah anda berencana untuk pulang
kampung? Apakah anda akan menggunakan mobil untuk pulang kampung?
Berikut adalah tips dari Rifat Sungkar, atlet dan juga pemerhati
otomotif nasional, bagi anda yang akan menggunakan mobil untuk pulang
kampung.
Tips 1 – Tune Up
Menurut Rifat,
“Tune up kendaraan sebaiknya dilakukan agar “menyegarkan” kondisi mesin
mobil, agar nyaman dan aman ketika berkendaraan jauh. Jangan sampai
kenyamanan dan keamanan berkendara terganggu karena performa mesin yang
pincang, terutama pada saat melintasi jalanan yang tidak rata dan
tanjakan”.
Tips 2 – Ganti Oli
“Ganti oli
merupakan satu hal yang harus dilakukan. Salah satu alasannya adalah
untuk mengurangi resiko overheating pada mesin. Kenaikan temperatur
mesin kendaraan menjadi lebih lama apabila menggunakan oli yang baru.
Semakin tinggi beban mesin kendaraan, semakin tinggi resiko mengalami
overheating.Terutama jika mobil yang dikendarai membawa penumpang dengan
kapasitas penuh, melewati jarak tempuh yang panjang, melintasi
kemacetan dan jalanan dengan kondisi yang buruk. Untuk membantu
mengatasi overheating pada mesin, sebaiknya menggunakan coolant untuk
air radiator. Dan yang perlu diperhatikan juga adalah kondisi selang dan
radiator itu sendiri,” jelas Rifat.
Tips 3 – Suspensi Kendaraan
Selain
mesin, suspensi kendaraan juga penting untuk diperhatikan ketika
berkendara jauh. “Ketika melakukan perjalanan jarak jauh atau mudik,
kendaraan sangat memerlukan suspensi yang bekerja dengan baik. Terutama
bila kapasitas penumpang penuh, yang akan sangat membebankan suspensi,
terutama suspensi belakang. Hal yang perlu diingat adalah suspensi
belakang berfungsi untuk menahan berat kendaraan dan suspensi depan
untuk pengendalian kendaraan, dan untuk mendapatkan stabilitas
berkendara yang baik, kondisi suspensi harus benar-benar prima,” ujar
Rifat.
Tips 4 – Ban
Untuk memastikan
kendaraan memiliki handling yang baik untuk berkendara jarak jauh,
pastikan kendaraan telah melewati proses spooring dan balancing. Tekanan
pada ban juga perlu diperhatikan, karena ban tidak hanya berfungsi
untuk handling namun juga sebagai suspensi. “Banyak orang percaya kalau
tekanan pada ban yang baik adalah 28 psi. Namun, kalau kendaraan
berpenumpang penuh, tekanan ban dianjurkan 30-32 psi, dan seimbang untuk
keempat ban,” ujar Rifat. “Ban cadangan sudah pasti harus disiapkan.
Tekanan pada ban cadangan harus lebih tinggi dari ban yang dipakai, agar
tekanan ban tidak kurang dari 30 psi ketika harus dipakai,” tambah
Rifat.
Tips 5 – Rem
Hal berikutnya yang
perlu diperhatikan adalah rem. Rem merupakan hal yang sangat penting
untuk keselamatan berkendara. “Pastikan rem berfungsi dengan baik. Ganti
minyak rem dengan yang baru, pastikan kondisi kampas rem, sistem
caliper, sil dan master rem dalam kondisi baik,” ujar Rifat. Agar rem
maksimal, Rifat menganjurkan menggunakan minyak rem dengan DOT yang
memiliki grade yang tinggi. “Sebaiknya gunakan minyak rem dengan DOT
grade 4”. Rifat Sungkar menyarankan untuk menggunakan DOT grade 4.
“Biasanya standar grade kendaraan adalah DOT 3, tetapi DOT grade 4
memiliki daya cengkram yang lebih stabil untuk semua temperature. Tetapi
selain minyak rem, kampas rem pun harus dalam kondisi baik, karena
percuma punya rem dengan daya cengkram bagus tapi kampas remnya habis,”
tambah Rifat.
Ingin lebih tahu lebih banyak tentang tips-tips berkendara aman, silahkan follow Rifat Sungkar melalui akun twitternya @rifato.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar